- Rantai Nama
Tujuan
Permainan ini
dimaksudkan bagi kelompok yang belum saling kenal nama masing-masing, agar
lebih akrab, serta memberi pengalaman tampil di depan forum.
Langkah-langkah :
- Peserta besama pemandu berdiri di dalam lingkaran
- Pemandu menjelaskan aturan permainan sebagai berikut :
Salah seorang menyebutkan namanya dengan suara keras agar terdengar oleh
setiap peserta, kemudian peserta yang berdiri di sebelahnya (kiri atau kanan) menyebutkan
nama peserta pertama tadi ditambah dengan namanya sendiri. Peserta ketiga
menyebutkan nama peserta pertama dan kedua ditambah dengan namanya sendiri,
begitu seterusnya sampai selesai.
- Proses ini diulangi lagi dengan arah berlawanan, dimulai dari peserta yang terakhir menyebutkan rantai nama tersebut.
Variasi
Buat lingkaran,
setiap peserta secara bergiliran menyebutkan nama panggilan, umur, tempat asal,
pekerjaan, lalu peserta yang lain menirukan, begitu seterusnya sampai selesai
satu putaran.
Putaran kedua, semua
peserta mengulangi lagi secara bersama-sama data pribadi tersebut, dengan
urutan seperti semula.
- Pecah Balon
Latar Belakang
Bila peserta terlalu
banyak menguras pikiran atau berdebat tanpa penyelesaian yang memuaskan pada
kegiatan sebelumya, hal ini akan sangat mempengaruhi konsentrasi mereka untuk
mengikuti kegiatan berikutnya.
Tujuan
Memberikan kesegaran
kepada peserta dengan melampiaskan emosinya.
Langkah-langkah :
- Bagikan kepada setiap peserta sebuah balon dan seutas tali raffia (kira-kira sepanjang 2 jengkal).
- Mintalah mereka meniup balon masing-masing.
- Mintalah mereka mengikatkan balon tersebut di kaki kirinya.
- Mintalah seluruh peserta berdiri di tengah ruang belajar.
- Jelaskan kepada peserta bahwa tujuan kegiatan ini adalah memecahkan balon orang lain sebanyak mungkin dengan cara menginjak balon-balon tersebut.
- Beri aba-aba untuk mulai.
- Bahas bersama peserta apa saja yang mereka rasakan, lihat dan dengar selama kegiatan tadi. Kenapa begitu ? Apa kesimpulan yang dapat ditarik?
- Sekarang topic yang direncanakan sudah bisa dimulai.
Bahan-bahan :
Balon dan tali
raffia sebanyak jumlah peserta.
- Mengganbar Rumah
Pengantar
Latihan ini bisa
digunakan untuk mendiskusikan kerjasama dan pengawasan di dalam kelompok.
Kadang kita mengira bekerjasama dengan orang lain, padahal dalam kenyataan kita
hanya mengawasi seluruh proses, tanpa kita sadari.
Langkah – langkah
- Mintalah peserta untuk berpasangan
- Peganglah bolpoin / pensil bersama – sama sedemikian rupa sehingga keduanya bisa menulis dan menggambar.
- Di atas kertas yang dibagikan, keduanya menggambar secara bersama – sama dan menuliskan judulnya
- Selama menggambar dan menulis dilarang berbicara
Bahan diskusi
a. Bagaiman perasaan dan reaksi anda selama
menggambar tadi ?
b. Factor apa yang membantu dan menghambat anda
selama menggambar tadi ?
Kemudian, mintalah peserta membentuk kelompok 4 (dua pasangan bergabung)
untuk mendiskusikan apakah ada hubungan antara pengalaman tadi dengan kenyataan
sehari – hari dan masalah kerjasama. Waktunya cukup 15 menit saja, lalu setiap
kelompok kecil mempresentasikannya di hadapan kelompok besar.
- Bermain Tali
Latar belakang
Dalam segala hal, selalu akan kita hadapi berbagai masalah, dan kita tidak
akan dapat terhindar dari masalah itu. Melalui kegiatan ini kita akan
dihadapkan dengan suatu masalah dan bagaimana kita dapat keluar dari masalah
itu.
Bahan
Tali raffia
Langkah – langkah
- Potong tali raffia dengan ukuran 1,5 m dan bagikan kepada setiap peserta
- Minta mereka berpasangan – pasangan, lalu masing – masing ujung tali yang satu diikatkan ke tangan sebelah kiri. Sebelum mengikat tali yang satu lagi ke tangan kanan, silangkan tali tersebut ke tali pasangannya, kemudian ikatlah ke tangan masing – masing, ingat, sebaiknya iaktan tidak terlalu kencang
- Setelah itu minta mereka untuk dapat melepaskan diri dari ikatan tadi tanpa melepaskan ikatan tali
- Jika ada pasangan yang berhasil melepaskan diri dari ikatan tersebut, mintalah mereka menunjukkan bagaimana cara mereka untuk melepaskan diri kepada teman – teman yang lain
Tanyakan kepada mereka apa hikmah dari permainan tersebut
- Bercermin
Latihan yang menyenangkan ini digunakan untuk
mendiskusikan perasaan dan sikap dalam menuntun dan mengikuti orang lain. Acara
sore yang baik.
Prosedur :
a. Setiap peserta memilih pasangannya dan berdiri
berhadapan dengan tangan ke atas dalam jarak kira-kira sejengkal. Mereka
menirukan gerak pasangannya, layaknya sebuah cermin, demikian bergantian sesuai
dengan keinginan mereka.
b. Untuk putaran kedua, pasangan meneruskan
bercermin, tapi kali ini kedua tangannya bersentuhan dengan lembut.
c. Pada putaran ketiga, mintalah mereka merapatkan
tangan dengan kuat, dan melanjutkan menuntun mengikuti bergantian.
Bahan diskusi :
1. Apa bedanya antara ketiga pengalaman tadi ?
2. Bagaimana perasaan anda pada setiap latihan
menuntun dan mengikuti tadi ?
3. Adakah persamaan yang anda temukan dalam hal
menuntun dan mengikuti dengan kenyataan sehari-hari?
- Menggambar Wajah
Tujuan :
a. Membantu peserta untuk memandang langsung ke
dalam mata pasangannya, saling mengenal cirri-ciri wajahnya, dengan harapan hal
ini bisa membantu peserta untuk saling terbuka dan tidak lagi kikuk dengan yang
lainnya.
b. Melatih peserta satu cara sederhana tentang
menggambar dan menghilangkan perasaan peserta bahwa mereka tidak mampu
menggambar.
Langkah-langkah :
a. Dengan sehelai kertas setiap pasangan saling
berhadapan dan mulai menggambar wajah pasangannya. Bisa mulai dari mana saja
tetapi tidak boleh melihat kertas sama sekali.
b. Gerakkan tangan mengikuti arah gerak
pandangannya yang menelusuri garis wajah pasangannya.
c. Setelah selesai menggambar, masing-masing
pasangan bergantian mewawancarai pasangannya, mengenai nama, tempat tinggal,
pekerjaan, umur, keluarga dan sebagainya. Waktunya cukup 5 menit saja untuk
setiap peserta.
d. Kemudian setiap pasangan tampil di depan
kelompok memperkenalkan pasangannya dengan cara menunjukkan gambar pasangannya
sambil menyebutkan :”Nama saya…(nama pasangannya), tempat tinggal….dan
seterusnya.
- Baut Barisan
Tujuan
Agar seluruh peserta
bisa berkenalan lebih jauh, fisik maupun sifat-sifat mereka, sekaligus melatih
mereka bekerjasama dalam kelompok.
Langkah-langkah :
a. Peserta di bagi dalam 2 kelompok yang sama
banyak (bila jumlah peserta ganjil, seorang pemandu bisa masuk ke dalam salah 1
kelompok).
b. Pemandu menjelaskan aturan permainan sebagai
berikut :
§ Kedua
keompok akan berlomba menyusun barisan. Barisan disusun berdasarkan aba-aba
pemandu :tinggi badan, panjang rambut, usia dst.
§ Pemandu akan
menghitung sampai 10, kemudian kedua kelompok, selesai atau belum, harus
jongkok.
§ Setiap
kelompok secara bergantian memeriksa apakah kelompok lawan telah melaksanakan
tugasnya dengan benar.
§ Kelompok
yang menang adalah kelompok yang melaksanakan tugasnya dengan benar dan cepat (
bila kelompok dapat meyelesaikan tugasnya sebelum hitungan ke 10 mereka boleh
langsung jongkok untuk menunjukkan bahwa mereka telah selesai melakukan tugas).
c. Sebelum pertandingan di mulai bisa dicoba
terlebih dahulu untuk memastikan apakah aturan mainnya sudah dipahami dengan
benar.
- Menggambar bersama
Latar Belakang
Sebuah kelompok baru
dapat berfungsi sebagaimana mestinya apabila terjadi komunikasi antar
orang-orang yang terlibat di dalamnya.
Tujuan
Peserta menyadari
arti pentingnya komunikasi dalam suatu kelompok.
Langkah-langkah :
1. Peserta dibagi dalam kelompok kecil (5 orang)
dan setiap anggota kelompok memiliki nomor urut sendiri-sendiri dari nomor 1
sampai 5.
2. Tiap kelompok mendapat selembar kertas plano dan
sebuah spidol untuk menggambar.
3. Secara berurutan setiap menit, setiap orang
dalam kelompok masing-masing diminta menggambar pada kertas plano yang ada,
dengan syarat : tidak boleh bertanya atau bicara satu sama lain, setiap orang
menggambar apa yang dimaui dan dipikirkan sendiri, kemudian dilanjutkan oleh
yang lain pada kertas yang sama menurut apa yang dimaui dan dipikirkan sendiri
pula, dan seterusnya sampai seluruh anggota kelompok memperoleh bagian waktunya
masing-masing untuk menggambar.
Bahan Diskusi :
a. Berapa kelompok yang mampu menghasilkan gambar
yang utuh dan jelas?
b. Apa kesan dan perasaan setiap orang terhadap
hasil gambar kelompoknya?
c. Bagaimana seharusnya proses yang ditempuh agar
hasil kerja bersama itu memuaskan semua orang dalam kelompok yang bersangkutan
?
- Mutiara Dalam Guci
Tujuan
Merangsang
kreativitas dan keberanian peserta untuk berpendapat.
Langkah-langkah :
a. Gambarlah sebuah guci dengan berisi berbagai
benda di dalamnya, di papan tulis (atau di tempat yang bisa dilihat oleh sluruh
peserta).
b. Katakan kepada peserta bahwa itu adalah gambar
sebuah guci yang berisi penuh dengan bermacam kerilik, pecahan beling, dan
batu-batu yang tidak berguna. Di bagian dasar ada mutiara yang sangat mahal
harganya.
c. Tanyakan kepada peserta, bagaimana caranya
mengeluarkan mutiara itu dalam waktu yang singkat dan gampang.
d. Diskusikan apa hikmah yang bisa dipetik dari
permainan ini.
- Lingkaran Berbelit
Tujuan
Menyadarkan peserta
tentang pentingnya rasa 1 tim untuk memudahkan proses belajar dan bekerja dalam
kelompok.
Langkah-langkah :
a. Peserta berdiri dalam lingkaran, lalu
menjulurkan kedua tangannya ke depan. Kemudian memegang tangan 2 peserta
lainnya (missal : tangan kiri memegang tangan si A, tangan kanan memegang
tangan si B) sampai membentuk suatu belitan besar.
b. Semua kerjasama untuk coba membentuk kembali
lingkaran sempurna tanpa melepaskan tangan yang dipegang dan tanpa berbicara.
No comments:
Post a Comment