Thursday, October 11, 2018

BERLATIH SURVIVAL DI ALAM TERBUKA part 1


Senior dan Instruktur/Pemateri

Diksar III KSR unit Gringsing tanggal 29 September 2018 waktu itu begitu mengenang. Kegiatan Pendidikan Dasar (Diksar) tersebut dilaksanakan di hutan jati milik perhutani termasuk Ds. Kutosari Kec.Gringsing, Kab. Batang. Meskipun hanya dua hari satu malam (29 – 30 September 2018) akan tetapi banyak materi yang diajarkan.

Awalnya aku bingung saat ingin mendaftarkan diri. Ketidakmampuanku dalam memenuhi persyaratan yang membuat aku seperti itu. “Dalam hati ingin, namun kesibukan tidak bisa diajak kompromi” Begitulah aku membatin. Dan selang beberapa hari kemudian........

“Kamu mau ikut Diksar?” Pesan dari WA.

“Iya bu, tapi sepertinya aku ndak bisa.” Balasku pada bu Atik seniorku di Pramuka yang juga anggota KSR.

“Kenapa? Kalau ada apa-apa bilang aja nanti tak bantu.” Serasa mendapatkan angin segar, kegerahanku pun menghilang. Dan akhirnya aku bisa ikut Diksar. Hehehehe........

Kegiatan dimulai dengan upacara pembukaan pada pukul 08.00 WIB. Sayangnya aku tidak bisa mengikuti dikarenakan terlambat. Baru dimulai aja udah telat......... :’(

“Maaf kak telat. Hehehe” Sapaku pada senior di tempat parkir.

“Ndak papa udah terlanjur, yaudah masuk sana. Gabung sama yang lain.” Jawabnya dengan tampang sedikit sangar. Ampun bosss.....

Kemudian aku laksanakan perintahnya, gabung dan duduk bersama peserta lainnya yang sudah mendapatkan materi dari tadi. “Heheh...... Maaf telat.” Ujarku dengan malu pada peserta lain yang melirik penasaran. Dan aku pun duduk di paling belakang. “Huft, setidaknya masih bisa ikut.” Batinku bersyukur.

Materi yang tengah di berikan waktu itu ialah materi Pertolongan Pertama (PP). Kami diajari tentang pembidaian dan  cara membalut luka. Angkat angkut pasien dan cara penanganan pertama pada pingsan, asma, luka lebam, luka bakar, dan lainnya.
Materi PP pembidaian dan membalut luka
Materi selanjutnya adalah pendidikan tentang reptil terutama ular. Dari ular yang kecil sampai ular sebesar Piton, bahkan ularnya masih hidup. Keren..... tapi ngerih juga sih bagi yang punya pobhia sama ular. Hihihi.............. Kami belajar tentang jenis – jenis ular, habitat ular, cara hidup mereka, dan cara bagaimana mengatasi ular di alam bebas. Mengingat ular adalah predator yang paling dekat dengan manusia, yang habitatnya bisa di sekitar kita, materi tentang reptil seperti ular ini memang sangat diperlukan.


Materi Reptil Education.
Ular yang hidup di akuarium dan yang ditoples adalah ular-ular mati yang telah diawetkan.
Setelah ishoma (istirahat, sholat, madang.............. eh makan) materi dilanjutkan dengan pengetahuan sadar tentang Survival dan setelah itu kami jalan menuju ke dalam hutan jati (jaten) di wilayah selatan Kecamatan Gringsing.



Bersambung..........................

No comments:

Post a Comment